STUDI KASUS PENGELOLAAN PENURUNAN SENSITIFITAS PADA PASIEN DIABETES MILITUS PADA MANULA DENGAN SENAM KAKI DM
Keywords:
DM, senam kaki DM, penurunan kadar gula darahAbstract
Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik dan heterogen dengan karakteristik hiperglikemik (kadar gula darah tinggi) sebagai akibat dari kurangnya sekresi insulin, aktifitas insulin ataupun keduanya. Senam kaki merupakan latihan yang dilakukan bagi penderita diabetes melitus atau bukan penderita untuk mencegah terjadinya luka dan untuk membantu melancarkan pedarahan darah bagian kaki.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat Senam Kaki DM pada penurunan sensitifitas pada pasien diabetes militus pada manula. Hasil penelitian klien mengalami penurunan kadar gula darah pada hari ke 3 GDS 136 mg/dl .Setelah dilakukan senam kaki Dm klien juga mengatakan aliran darah menjadi lancar, kakinya tidak merasa kesemutan, dan saat berjalan otot-otot teralsa lebih rileks terutama pada bagian kaki. Kesimpulannya senam kaki DM dapat membantu menurunkan kadar gula darah secara signifikan pada pasien diabetes. Senam kaki DM menjadikan tubuh menjadi rileks dan melancarkan peredaran darah.
Downloads
References
Arisman.2011. Diabetes Mellitus. Dalam: Arisman, ed. Buku Ajar Ilmu Gizi Obesitas, Diabetes Mellitus dan Dislipidemia. Jakarta: EGC, 44-54.
Aurora, A. (2008). 5 langkah mencegah dan mengobati diabetes. Jakarta:
PT Bhuana Ilmu Populer.
Azizah. (2011). Keperawatan Lanjut Usia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Baradero, Dayrit, Siswadi. 2009. Seri Asuhan Keperawatan : Klien Gangguan Ginjal. Jakarta: EGC
Baradero, Dayrit, Siswadi. 2009. Seri Asuhan Keperawatan : Klien Gangguan Ginjal. Jakarta: EGC
Brunner & Suddarth. 2015. .Buku Ajar Keperawatan Medikal – Bedah.TerjemahanSuzanne C. Smeltzer. Edisi 8. Vol 8. Penerbit BukuKedokteran EGC:Jakarta
Departemen Kesehatan RI.2014.Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5. Jakarta:Depkes RI,p441-448.
Depkes RI. 2010.Capaian Pembangunan Kesehatan Tahun 2011.Jakarta.
Dinas Kesehatan Jawa Tengan. (2015). Profil Kesehatan Jawa Tengah 2015
Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal. (2015). Profil Kesehatan Kabupaten Kendal
Erdafitriani. Lansia dalam keluarga dan masyarakat. (2009). Diposkan tanggal 11 maret 2009, available at http:// erdafitriani. wordpress.com/2009/03/11/lansia-dalam-keluarga-dan-masyarakat/.
Fitria, N.(2009),Prinsip Dasar dan Aplikasi Penulisan Laporan Pendahuluandan Strategi PelaksanaanTindakan Keperawatan. Jakarta : SalembaMedika
Irawan, Dedi. (2010). Prevalensi dan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Daerah Urban di Indonesia. Jakarta: Tesis FKMUI.
Irianto K. 2014. Epidemiologi Penyakit Menular dan Tidak Menular Panduan Klinis. Bandung: Alfabeta.
Kushariyadi, Setyoadi. 2011. Terapi Modalitas Keperawatan Pada Klien Psikogeriatrik. Jakarta: Salemba Medika.
Laksmi, Agung, Mertha, & Widianah. (2006). Pengaruh Foot Massage terhadap Ankle Brachial Index (ABI) pada Pasien DM Tipe 2 di Puskesmas II Denpasar Barat. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Maryam, R. Siti, dkk. (2008). Mengenal Usia lanjut dan Perawatannya.
Jakarta :Salemba Medika.
Nabyl,RA.2009. Cara Mudah Mencegah dan Mengobati Diabetes Melitus.
Yogjakarta: Genius Printika.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka
Cipta.
Nugroho, W.H. (2006). Komunikasi Dalam Keperawatan Gerontik.
Jakarta: EGC
Padila. (2013).Buku Ajar Keperawatan Gerontik.Yogyakarta: Nuha
Medika.
PERKENI, (2006). Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe-2 di Indonesia. Jakarta: Penerbit PERKENI
Potter, Perry. (2010). Fundamental Of Nursing: Consep, Proses and Practice.Edisi 7. Vol. 3. Jakarta : EGC
Potter, Perry. (2010). Fundamental Of Nursing: Consep, Proses and Practice.Edisi 7. Vol. 3. Jakarta : EGC
PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta: PPN
Smeltzer, Suzanne C. dan Bare, Brenda G, 2002,Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan Suddarth(Ed.8, Vol. 1,2). Ahli bahasa oleh AgungWaluyo.(dkk). EGC. Jakarta
Soegondo, S. 2013. Penatalaksanaan Diabetes Mellitus. Jakarta: FKUI.
Stephen J, Mcphee & William F, Ganong.(2011).Patofisiologi Penyakit: Pengantar Menuju Kedokteran Klinis Edisi V.Penterjemah:
Brahm U,dkkJakarta: Buku Kedokteran EGC
Sugiyono. 2007. MetodePenelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2008. MetodePenelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung : ALFABETA
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tamher, S. & Noorkasiani. (2009). Kesehatan Usia Lanjut dengan Pendekatan Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Yudhono P.T, Pengaruh terapi senam kaki terhadap penurunan glukosa darah pada Lansia dengan diabetes mellitus di posyandu lansia desa ledug kecamatan kembaran bayumas. http://www.jurnal. shb.ac.id/index.php
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2021 Repository STIKES Muhammadiyah Kendal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.