STUDI KASUS INTERVENSI PEMBERIAN JUS JAMBU BIJI MERAH TERHADAP PENINGKATAN TROMBOSIT PADA ANAK DENGAN PENYAKIT DBD DI PUSKESMAS BRANGSONG II KAB. KENDAL
Keywords:
pemberian jus jambu biji merah, peningkatan trombosit pada anak, penyakit dbdAbstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit demam akut yang dapat menyebabkan kematian dan disebabkan oleh empat serotipe virus dan genus flavi virus, virus RNA dari keluarga falviviradea. Infeksi oleh satu serotipe virus tersebut, dan kekebalan sementara dalam waktu pendek terhadap serotipe virus dengue lainnya (Soedarto, 2012). Demam Berdarah Dengue (DBD) ditandai oleh demam mendadak tanpa sebab yang jelas disertai gejala lain seperti lemah, nafsu makan berkurang, muntah, nyeri pada anggota badan, punggung, sendi, kepala dan perut. Pada hari kedua atau hari ketiga demam muncul bentuk perdarahan yang beraneka ragam dimulai dari yang paling ringan berupa perdarahan di bawah kulit, perdarahan gusi, epistaksis sampai perdarahan yang hebat berupa muntah darah akibat perdarahan lambung, melena dan juga hematuriamasif (Ngastiyah,2014)
Downloads
References
Agustinus, L. (2009). Studi Hematologis Metabolic Jambu Biji Merah Pada Penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Institusi Pertanian Bogor.
Anwar, M., & dkk. (n.d.). Relationship of Creative Thinking With the Academic Achievements of Secondary School. 2012.International Interdiscipliary of Education 1, 44-47.
Astuti. (2014). Atasi DBD dengan Jambu Biji . Jakarta: Rhineka Cipta.
Djunaedi. (2013). Basic Haematological Technigues Practical Haematology.
Edinburg: 8 the edition Churcill.
Hadinegoro, S., & et al. (2001). Tata Laksana Demam Berdarah Dengue di Indonesia. Jakarta: Depkes RI
Hapsari. (2016). Pemberian Jus Jambu Biji Merah Terhadap Peningkatan Trombosit Pada Anak Dengan DHF (Dengue Haemorhagic Fever). Medika Muda, 4(4),
Hidayat, A. (2009). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data .
Jakarta: Salemba Medika.
Huda. (2010). Trombosit dan Terapinya. Bandung: ITB.
Kunoli, J. (2012). Asuhan Keperawatan Penyakit Tropis. Jakarta: Perpustakaan Nasional Katalog Dalam Terbitan (KDT).
Meisyaroh , M., Askar, M., & Simunanti. (2013). Faktor yang Berhubungan dengan Derajat Keparahan DBD (Demam Berdarah Dengue) pada Anak di RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Makassar.
Moleong, & Lexy, J. (2009). Metode Penelitian Kuanlitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Ngastiah. (2014). Keperawatan Anak Sakit Edisi 2. Jakarta: EGC.
Notoatmojo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurarif, A., & Kusuma, H. (2013). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & Pengelolaan Resiko Perdarahan Pada An. A Dengan Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) Di Ruang Amarilis RSUD Ungaran 7 NANDA NIC-NOC. Yogyakarta: Media Action.
Nursalam. (2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Pedoman Skripsi, Tesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Merdeka.
Organization, W. H. (2011). Comprehensive Guidelines for Prevention and Contro of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever. Regional Office for South-East Asia: New Delhi :WHO.
Pangemanan, H., Kundre, R., & Lolong , J. (2016). Hubungan Tindakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Dengan Kejadian Demam
Berdarah Dengue Dengue (DBD) di Desa Watutumou I, II, III Wilayah Kerja Puskesmas Kolongan. E-Journal Keperawatan, 4(2), 2-6.
Prihatini, S. (2014). Gambaran Konsumsi Sayur dan Buah Penduduk Indonesia dalam Konteks Gizi Seimbang : Analisis Lanjut Survei Makanan Individu (SKM) 2014. Buletin Penelitian Kesehatan, Vol. 44 N0.3, September 2016
: 205-218.
RI, D. (2005). Undang- Undang Republik Indonesia Nomor : 23 tahun 2005 Tentang Kesehatan. Jakarta: Fisioterapi Indonesia, Hal 1-5.
Savitri, A. (Jakarta). Tanaman Ajaib Basmi Penyakit dengan TOGA (Tanaman Obat Keluarga). 2016: Bibit Publisher.
Soedarto. (2012). Demam Berdarah Dengue Haemoohagic Fever. Jakarta: Sugeng Seto.
Streubert , H., & Carpenter, D. (2011). Qualitative Research in Nursing Advancing the Humanistic 5th Edition. Philadelphia: Lippincot Williams &Wilskins.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta.
Suroso, T., Umar, A., & et al. (2000). Penyakit Demam Berdarah Dengue dan Demam Berdarah Dengue. Jakarta: WHO dan Depkes RI.
Yanuar , F., Tillah, M., & Devianto, D. (2018). Modeling of Human Development Index Using Ridge Regression Method. Eksakta Berkala Ilmiah Bidang Mipa, Vol. 19 No.2. Doi 10.24036/Vol 19-ISS 2/134
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2021 Repository STIKES Muhammadiyah Kendal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.